Apakah Bahasa yang Paling Sering Diucapkan di Dunia?

Apakah Bahasa yang Paling Sering Diucapkan di Dunia

Dunia dan segala isinya merupakan sebuah kreasi alam yang paling menakjubkan. Lebih dari jutaan bakteri yang muncul pada masa awal terbentuknya kehidupan memimpin jalan kepada sebuah peradaban yang ditinggali sebuah mahkluk yang bernama manusia. Manusia dengan segala kelebihannya dalam akal dan budi kemudian menggenapi hakikatnya untuk menguasai dunia. Sebagai mahkluk yang tidak paling besar di dunia, manusia menguasai dunia dan mendapat gelar sebagai mahkluk yang termasuk golongan intelegensinya tinggi. Manusia kemudian membentuk kelompok masyarakat dan tinggal disuatu daerah. Kelompok masyarakat tersebut meluas dan menamai dirinya sebagai sebuah negara. Negara kemudian menjadi konsep yang mengkelompokan manusia dalam daerah tertentu yang kemudian membentuk apa yang kita kenal sekarang sebagai bangsa. Setiap bangsa memiliki budayanya sendiri dan yang paling mudah untuk dilihat sebagai bentuk dari budaya mereka adalah bahasa. Setiap masyarakat dalam sebuah bangsa memiliki cara berkomunikasinya satu sama lain dengan bahasa yang mereka miliki.

Baca juga : Adakah Bahasa dengan Kosa Kata Terbanyak di Dunia?

Banyak bahasa yang ada di dunia ini kemudian menjadi sebuah bentuk keragaman produk budaya yang ada di dunia. Dengan segala bentuk keragamannya manusia kemudian tidak berhenti hanya dengan menguasai produk budayanya sendiri. Manusia mulai berkembang dan mempelajari sudut pandang manusia lainnya dan salah satu cara mereka melakukannya adalah dengan mempelajari bahasa yang asing baginya. Komunikasi yang kemudian terjalin antar manusia dalam bangsa-bangsa ini mengarahkan masa depan manusia untuk saling berhubungan dan menciptakan budaya yang beragam. Interaksi antar bangsa yang terjadi di seluruh dunia ini membuka jalan bagi hal-hal yang membuat manusia dan dunianya berkembang. Perkembangan tersebut bisa terjadi secara baik dan perlahan atau dengan cara yang kasar dan sangat cepat. Berbeda dari sebuah evolusi yang definisinya adalah perubahan yang lambat, perkembangan hubungan manusia lebih banyak didominasi oleh apa yang kita sebut sebagai revolusi karena perubahannya sangat cepat dan sukar diterima.

Bentuk nyata dari perubahan cepat itu adalah perang. Sejarah manusia yang penuh dengan keringat dan darah yang tertumpah karena perang kemudian menyadarkan mereka tentang pentingnya menjalin relasi yang baik antar bangsa sehingga terciptalah apa yang kita sebut penjaga relasi bangsa demi terciptanya kedamaian di dunia yaitu Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). PBB menjadi sebuah wadah bagi negara-negara didunia menyalurkan aspirasinya dan meminta pertolongan dari bangsa lain terhadap masalah internasional yang terjadi. Terbentuknya PBB merupakan sebuah bukti bahwa interaksi antar bangsa adalah sesuatu yang berharga dan interaksi yang terjadi antar bangsa adalah sebuah bagian besar yang penting dari terciptanya kedamaian. Kedamaian tercipta dari dimulainya komunikasi yang baik.

Komunikasi yang baik muncul dari kesepakatan para bangsa merumuskan media yang digunakan untuk menciptakan hal itu. Karena banyaknya budaya yang ada di dunia dan menimbulkan berbagai penggunaan bahasa yang beragam, maka PBB untuk meghindari kesalah pahaman yang terjadi kemudian menetapkan perlu adanya Bahasa yang resmi dalam forum PBB. Dari hal ini kita bisa melihat bahwa produk budaya seperti bahasa mempunyai peran yang penting terhadap terciptanya kedamaian di dunia.

Akhirnya PBB merumuskan adanya 6 bahasa resmi yang dipakai dalam forum PBB. Bahasa resmi ini merupakan bahasa yang diambil karena tingkat penggunaanya yang sangat besar di dunia dan merupakan bahasa-bahasa yang banyak dipelajari di dunia. Bahasa-bahasa tersebut adalah bahasa Mandarin, Inggris, Spanyol, Arab, Rusia dan Prancis. Walaupun terdapat 6 bahasa yang digunakan dalam forum PBB, apakah dari sini bisa ditebak bahasa apa yang paling sering diucapkan orang di dunia? Jawabannya adalah benar kalau bahasa yang paling sering digunakan didunia terdapat diantara 6 bahasa yang PBB resmikan, pertanyaannya yang mana yang paling sering diucapkan? Seperti yang kita ketahui bahwa bahasa Inggris adalah salah satu bahasa yang paling familiar bagi negara-negara didunia, hal ini tidak terlepas dari sisi sejarah dunia ini berkembang. Dari sejarahnya memang bahasa Inggris memang menjadi bahasa yang paling familiar didunia karena pada dasarnya dibawa oleh negara-negara adidaya yang berkuasa dari zaman dahulu sampai dengan hari ini. Sebut saja negara dengan pengguna bahasa Inggris terbanyak seperti Inggris, Amerika dan Australia yang sejak zaman dahulu sudah terkenal sebagai negara yang kuat dan sebagai negara yang tergolong maju pada hari ini.

Tidak heran segala kolonialisasi yang dilakukan oleh negara seperti Inggris kemudian membuat bahasa Inggris dikenal diseluruh dunia. Amerika pun menjadi negara yang menggunakan bahasa Inggris karena memang pada dasarnya orang kulit putih Amerika sekarang yang mendominasi ras di Amerika merupakan orang-orang koloni Inggris pada abad ke-17. Walaupun sebagai bahasa yang paling familiar di dunia , Inggris tidak menjadi bahasa yang paling sering diucapkan di dunia. Jadi walaupun banyak sekali sesuatu yang dituliskan dalam bahasa Inggris baik di internet seperti di toko daring, media sosial, dan media massa, Inggris tidak menjadi bahasa pilihan masyarakat dunia sebagai bahasa yang paling banyak diucapkan.

Lalu apa bahasa yang paling sering diucapkan? Sekarang kita lihat saja bahasa lain seperti Bahasa Spanyol. Bahasa Spanyol menjadi bahasa yang luar biasa masif dan tersebar didunia. Penggunaan Bahasa Spanyol sendiri mendominasi diberbagai negara. Hampir seperti bahasa Inggris, Bahasa Spanyol menjadi bahasa yang banyak ditemukan menjadi bahasa resmi di negara yang berbeda benua dari negara Spanyol Sendiri. Sebut saja negara-negara Amerika Selatan yang banyak menggunakan bahasa Spanyol sebagai bahasa resmi. Pengaruh tersebut bisa sampai karena kolonisasi yang dilakukan oleh Spanyol pada abad-abada sebelum negara-negara Amerika Selatan menjadi merdeka. Masuknya Spanyol sejak abad ke 17 menjadikan bahasa Spanyol sebagai budaya yang menyebar dan menetap di negara koloninya.  Negara Amerika Selatan sebagai contohnya seperti Panama dan Argentina memiliki bahasa resmi yaitu bahasa Spanyol. Sejarah kedua negara ini adalah bekas wilayah kekuasaan Spanyol yang memperebutkan daerah koloni di dataran Amerika dengan Portugis. Portugis juga menjadi negara yang bahasa nya kemudian dipakai oleh negara Amerika Selatan seperti Brazil sebagai bahasa resmi. Penyebaran budaya melalui proses koloniasasi memang menarik untuk dibahas. Tentang bagaimana manusia bisa menyebarkan budayanya melalui cara yang kasar dan dengan cara yang halus sama sama memiliki hasil. Walaupun bahasa Spanyol sudah memiliki fakta demikian dan hampir menyamai Inggris dengan penguasaan bahasa Spanyol di daerah lain selain negara Spanyol cukup tinggi, hal ini tidak menjadikan Spanyol sebagai bahasa yang mampu untuk menjadi bahasa yang sering diucapkan di dunia.

Untuk melihat fakta bahasa apa yang menjadi bahasa yang paling sering diucapkan oleh masyarakat dunia sebagai masyarakat global, kita harus mengetahui terlebih dahulu negara dengan tingkat populasi paling tinggi di dunia. Hal ini untuk membuktikan bahwa budaya dari kelompok masyarakat yang populasinya tinggi akan menjadi budaya yang berpengaruh didunia. Untuk mengambil contoh dari teori tersebut kita akan melihat sebuah negara yang terkenal dengan binatang lucu bernama panda yaitu adalah RRC (Republik Rakyat China). China yang merupakan negara dengan tingkat populasi terbanyak di dunia, memiliki jumlah populasi sebanyak 1,4 Miliar jiwa yang tinggal dan menetap disana. RRC mempunyai bahasa resmi yaitu bahasa Mandarin.

Kalau kita lihat sendiri di Indonesia bahasa Mandarin di beberapa sekolah diajarkan sebagai bentuk pelaksanaan penguasaan bahasa asing bagi siswa-siswa. Penyebaran penduduk China sendiri memang sangat masif sebagian besar dari mereka menyebar sejak masa-masa menjelang revolusi industri. Banyak dari rakyat China yang dikirim pada abad ke 17 ke daerah-daerah seperti Amerika Serikat, Australia, dan Indonesia untuk menjadi tenaga kerja. Orang dari wilayah China tersebut dipilih karena mereka adalah para pekerja yang sangat rajin dan hemat. Kebiasaan mereka yang sangat rajin, disiplin dan hemat menjadi keuntungan sendiri bagi para pemilik modal. Di Amerika sendiri banyak dari mereka bekerja di pabrik-pabrik dan kemudian menetap disana.

Di Amerika para imigran China juga terdapat bekerja di pertambangan terlebih pada tahun 1850 Australia sedang dalam masa “gold rush” yaitu masa dimana pertambangan emas sedang banyak dilakukan. Di Indonesia persebarannya banyak didaerah sekitar Batavia dan di Bangka. Di Batavia kebanyakan mereka adalah pedagang yang kemudian menetap disana. Sementara untuk yang datang dari Bangka mereka adalah orang-orang yang dipekerjakan di pertambangan.Persebaran penduduk yag sangat masif ini kemudian menjadikan persebaran budaya yang masif juga. Banyak dari mereka yang kemudian sampai dengan keturunannya hari ini melestarikan bahasa Mandarin. Hal ini memicu pengucapan bahasa Mandarin tidak hanya berada di daerah China dan sekitarnya saja tetapi sampai dengan wialayah lainnya di dunia, lintas negara dan bahkan lintas benua. Perkembangan kebudayaan yang semakin masif dengan dibuktikannya banyak terdapat wilayah pecinan di negara-negara lain yang etnis mayoritasnya bukan China menjadikan budaya China semakin berkembang dan lestari di daerah-daerah lain. Hasilnya adalah budaya ini kemudian menjadi budaya yang masif dan terus berkembang sampai hari ini.

Hal ini kemudian menjawab beberapa hal yang salah satunya adalah mengapa PBB menobatkan bahasa Mandarin sebagai bahasa yang resmi dipakai di forum PBB. Bahkan Bahasa Mandarin juga mendapatkan perayaannya sendiri. Setiap tanggal 20 April, PBB merayakan Hari Bahasa Mandarin. Perayaan ini adalah bentuk pengingat bagi setiap anggota PBB tentang keragaman budaya dan keberagaman ras yang selalu ada dan menyelimuti dunia. Maksud dari perayaan tersebut juga sebagai ajang toleransi dan penghormatan beragam budaya lainnya yang ada didunia. PBB melakukan hal ini dalam rangka mempromosikan gerakan anti rasisme dan primordialisme yang tumbuh dan berkembang dalam masyarakat yang kemudian dikhawatirkan akan menjadi bibit perpecahan antar bangsa yang menimbulkan perang. Jadi, apakah Bahasa Mandarin adalah bahasa yang paling sering diucapkan di dunia?

Photo by Priscilla Du Preez on Unsplash